Powered By Blogger

Rabu, 16 Desember 2009

kita, mahasiswa yang menafikkan cita-cita luhur pendahulu kita, yang meminum darah darah pendahulu yang tumpah memerjuagkan bangsa.

Jelas ini adalah negri impian.

Yang hanya sanggup bermimpi tanpa ada perubahan.

Jelas kita mengininkan negri yang tidak bersih.

Jika para pemudanya masih terkontaminasi.

Apakah kalian tidak malu dengan apa yang kita perbuat ?

Kita, mahasiswa yang menafikkan cita-cita mulia pendahulu kita.

Kita, telah menjilat ludah yang telah busuk di tong sampah,

Kita, yang menyusu dalam kancut-kancut penggila kekuasaan.

Tahu apa kalian tentang politik, tentang kebusukan dan sarang orang-orang munafik.

Kalau tak tahu tutup saja mulutmu itu.

Dengan gampangnya kalian dijadikan babu orang-orang goblok,

Tak ubahnya kalian sendiri yang goblok !

Sekarang kalian pikir, apa bangsa yang bersih butuh pemerintahan yang bersih,

Sudah jelas bahwa pemeritahan bersih butuh pemulihan yang bersih pula.

Berani-beraninya kalian terang-terangan mengotorinya ?

Coba kalian pakai otak-otak udang kalian, aku atau kah kalian yang telah terhasut.

Kalian hanyalah bangsat-bangsat yang memedulikan kepentingan sendiri.

Buka mata kalian !

Dunia ini tidak hanya ada kau, kau dan dia.

Lihat, jelas bereka berbuat salah, mengapa kalian menirunya saudaraku ?

Jumat, 04 Desember 2009

Engkau Tak Akan Pernah Terganti


"Bismillahi rahmani rahim, wa tin wa zaitun, wa thuri sinin, wa hadzal baladil amin, laqad khalaqnal insana fii ahsani taqwim" Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang, Demi (buah) Tin dan (buah) Zaitun, dan demi bukit Sinai, dan demi kota (Mekah) ini yang aman, sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya, begitu pula ibuku yang sungguh luar biasa.

Tahukah kalian betapa resah seseorang yang tinggal di daerah lereng gunung, mendengar bahwa daerah tempat tinggalnya akan terjadi bencana. Ratusan orang berbondong-bondong menuju pengungsian yang letaknya cukup jauh dari pemukiman mereka, terlihat disana para ibu yang menggendong anaknya dan para lansia diangkut dengan bak truk yang tak sepantasnya mereka naiki, menuju ke pengungsian, sementara para pria berjalan kaki dan sisanya tetap tinggal dan memantau kondisi. Demikian yang terjadi Sembilan belas tahun lalu di pemukimanku di kecamatan Nglegok, Blitar.

Aku yang saat itu masih belum tahu apapun tentang dunia, bahkan melihatnya pun aku tak mampu, namun aku dapat merasakan keresahan dan kecemasan seseorang yang hingga kini masih memelukku dan tak melepaskannya, aku yakin, aku akan aman di dalam rahimnya, dialah ibuku.
Ketika Gunung Kelud meletus pada waktu itu, kawasan Kali Badak mempertontonkan fenomena ganasnya situasi saat itu, 2,5 juta meter kubik air kawah hampir tak mampu di bendung kantong-kantong lahar yang ada saat itu. Sementara itu, abu vulkanik dan pasir menyebar luas bagai jubah malaikat yang dikembangkan menutupi seluruh kawasan lereng gunung, sang malaikat tidak hanya mengembangkan jubahnya, tetapi juga membawa 34 nyawa peduduk di pengungsian. Namun dalam siang yang gelap tersebut, ibu tetap saja mendekapku, tak sekalipun ia berniat melepasku, walau aku ingin sekali melihat betapa kekuasaan Allah yang maha dahsyatnya, dan mengucapkan kalimat Allah seperti yang ibu ucapkan. Aku masih disini, di dalam rumah kayu yang terus dihujani abu, di dalam rahim ibu.
***
Sepuluh tahun berlalu, ibu meninggalkanku, meninggalkan ayah dangan studio fotonya, meninggalkan adik yang belum tahu apa-apa. Dia pergi merantau ke kota yang jauh, membagi ilmu yang dia punya, kepada anak orang lain, dia menjadi guru di kota lain, menjadi ibu dan teladan bagi anak orang lain. Ibuku menjadi guru SD di Kota Sampang, Madura.

“Kurang cukupkah hasil studio foto ini hidupi keluarga kita? Jauh-jauh kau merantau, jadi guru, anakmu kau tinggal.” Ayahku kesal, dengan kepergian ibu. Saat itu ayah mempunyai usaha studio foto di sebelah rumah.

“Sudahlah, tak apa-apa, nanti setiap sabtu minggu aku akan pulang, kita masih bisa berkumpul walau hanya sabtu minggu. Aku sudah mantap dengan niat baik ini, tidak baik jika niat baik tidak dilaksanakan, bukankah bapak juga ingin punya lahan sendiri untuk ditanami, lumayankan hasilku merantau bisa sedikit membantu mewujudkan keinginan bapak ?”

Ah ibu, apa yang dia pikirkan, aku tak mengerti semuanya, atau memang aku yang belum saatnya mengeti hal itu. Aku seolah menjadi orang yang terasing dalam kesendirianku sendiri, aku terpaku dalam suasana itu, ketika ibu berkemas hendak meninggalkan kami bertiga. Esok pagi-pagi sekali aku telah kehilangannya, cemas yang merangkul dan menikamku terus menerus, seolah esok dia akan pergi untuk ribuan tahun bahkan esok adalah pagi terakhir dimana aku masih dapat memanggil dia “ibu”.

Langit sore ini begitu tak cerah, dengan warnanya yang merah dan beberapa awan bertebaran. Sore itu serasa pagi hari, namun bukan hawa sejuk yang kurasa, melainkan kering panas seperti siang hari. Aku keluar rumah dan mencoba menorehkan suasana sore itu dalam buku gambarku, ini adalah sore pertama ibu meninggalkan rumah. Aku tak peduli dengan kesibukan ayah mengurusi adik, satu per satu goresan awan yang tertutupi rimbunan atap rumah perkampungan, aku torehkan dengan krayon warna-warni yang ibu belikan beberapa hari lalu. Aku kecil begitu lihai melukis suasana sore itu, hal yang bahkan tidak bisa dilakukan anak yang seumur denganku. Seni adalah gnonsis sanguinis. Ya, ilmu yang dapat ditularkan melalui darah, bisa dikatakan keluarga telah mewariskan darah seni ke dalam tubuhku ini, ke dalam tangan-tanganku dan jiwaku. Ibu, andai kau ada disini, akan kutunjukan betapa hebat anakmu ini, betapa hebat dirimu mempunyai aku, dan betapa hebat aku memilikimu.
Sepertinya baru kemarin ibu marah kepadaku, ketika aku belum pulang walau malam telah larut, ayah yang kesana-kemari mengelilingi seluruh kampung mencariku, sementara ibu yang mondar-mandir di depan rumah dengan cemas. Tak lama kemudian ayah menemukan diriku yang sedang asyik bermain di rumah teman padahal jam sudah menunjukan pukul sembilan malam, tanpa basa-basi aku segera diseret pulang ke rumah, tidak hanya itu, sesampainya di rumah giliran ibu yang menyambutku dengan omelan yang mendera diriku hingga malam itu aku hampir tak bisa tidur.

“Kriii...iing...Kriiii..ing.....”, telepon rumahku berbunyi, aku harap itu adalah telepon dari ibu, sudah dua minggu beliau belum pulang, kabarpun tak menyambang ke sini, aku merasa hati ini tak enak, tapi bagaimanapun aku harus tetap berbaik sangka, siapa tahu kali ini ibu menelponku dan mencurahkan segala kerinduan kepada anaknya ini walaupun tiap akhir pekan beliau pulang, tapi rasanya tak cukup bagi ku terobati rindu ini.

“Halo, Assalamualaikum, benar ini rumah ibu Sri Anik? “ suaranya aneh, aku belum penah mengenalnya, begitu asing bagiku, jelas ini bukan suara ibuku. Aku mendengar sebuah kegelisahan pada suara penelpon, sepertinya ada sesuatu hal penting yang ingin disampaikannya tapi dia enggan mengatakannya secara gamblang dan terus terang.

“Benar, ini siapa yah..” jawabku.

“Ini putrinya bu Sri Anik ya, saya temannya ibu kamu dik. Ohya bapak kamu mana, ada hal yang mau disampaikan kepada bapak kamu, tolong panggilkan yah ?”

Mengapa mesti ayah, mengapa wanita ini tidak langsung menyampaikannya padaku, toh aku juga anaknya, dan dia juga ibuku sendiri, apa mungkin ada yang disembunyikan dari wanita ini kepadaku, sepertinya ada hal yang sangat penting tentang ibu yang hanya ayah saja yang boleh mengetahuinya. Aku cemas, pikiranku tak karuan, aku menaruh gagang telepon seraya memanggil ayah. Ayah terlihat begitu tergopoh-gopoh dan setengah berlari lantas menyambar gagang telepon. Aku lihat sebuah pembicaraan yang sangat serius saat itu, raut muka ayah begitu berbeda beberapa saat kemudian, ta seperti tadi sore yang masih riang bersemangat. Ada apakah ini, apa yang terjadi ?

Seketika ayah menaruh gagang telepon dengan perasaan berbeda dengan waktu ayah menyambarnya tadi, aku langsung bertanya apa yang mereka bicarakan tadi, ada apa dengan ibu, apa yang terjadi, apakah ibu baik-baik saja, kapan ibu pulang ? Namun ayah hanya berkata, “Semua baik-baik saja, besok ibumu pulang, tapi ayah diminta menyusul ke sampang, mungkin dia bawa oleh-oleh banyak.”

Oleh-oleh? Sudahlah, aku melihat ada yang kau sembunyikan dariku, jangan kau tutupi dengan lelucon ini, jangan memberi aku harapan hari ini dan memberiku kenyataan pahit esok hari. Aku menjadi lebih tak mengerti.
Esok hari, pagi-pagi benar sebelum shubuh, bahkan ayam di kandang belum terjaga apalagi adikku, ayah membangunkan aku. Ayah berpamitan hendak menjemput ibu ke Sampang, nanti sore akan tiba di rumah, dia juga menyiapkan sarapan untuk kami berdua dan menitipkan urusan rumah untuk beberapa jam nanti.
***

Adzan Maghrib sudah berkumandang namun ayah dan ibuku belum juga datang, aku bingung bila mereka tak juga datang sampai malam ini. Aku mulai cemas.

Dua jam kemudian, kulihat sebuah becak dengan dua penumpang berhenti persis di depan rumahku, kemudian salah satu penumpangnya turun membuka pagar, kemudian mereka berdua masuk ke dalam rumah, namun penumpang satunya berjalan dituntun seperti tidak bisa berjalan sendiri, mereka adalah ayah dan ibuku.

Ibu terpaksa pulang karena ada saraf tulang belakangnya terjepit akibat terjatuh beberapa hari yang lalu.

“Ibu tidak apa-apa kok, hanya terjatuh, lagipula sidah dipijatkan di tukang urut, beberapa hari lagi insya Allah sudah sembuh, jangan sedih yah ?” Kata-kata yang terlontar dari bibir lembutnya hanya bisa membuatku menangis.

Selama enam bulan ibu tergolek lemah di kamarnya, sakit yang diderita enam bulan lalu masih menyisakan pilu, menunjukan betapa perjuangan sosok seorang ibu membantu perekonomian keluarga, dan ini aku sedikit lega, ibu kembali pulih sakitnya.

Aku senang sekali akan hal ini, pikiran buruk tentang apa yang akan terjadi pada ibu tenyata tidak terjadi, aku tak ingin ini terjadi lagi, aku ingin ibu tak hal seperti ini menimpa seorang yang aku sayangi selama ini, seseorang yang amat perkasa yang menggendongku selama sembilan bulan dalam rahim tanpa mengeluh sekalipun.

Namun kebahagiaan ini hanya sementara, sempat aku berfikir aku dan keluargaku berhasil melewati cobaan yang diberikan oleh Allah ini. Cobaan itu belum berakhir, setelah sembuh dari sakitnya ibu berniat kembali mengajar di Sampang seperti dulu. Ayah sudah menjual rumah yang kami tinggali kini dan membali sepetak lahan untuk kebun, sementara kami tinggal mengontrak rumah hingga kini. Ayah berharap dengan usahanya berkebun di lahannya sendiri akan lebih mampu menghidupi keluarga dengan layak dan lebih baik dari yang lalu, namun ibu tetap berniat untuk meninggalkan kami lagi. Beberapa bulan setelah ibu kembali ke Sampang untuk mengajar, ibu jatuh sakit, badannya meriang, panas dan merasa kelelahan berkepanjangan, di sekujur tubuhnya timbul bercak merah, persendiannya terasa sakit dan kerap bengkak. Ibu kembali pulang ke rumah.

Dokter di puskesmas tak mampu menangani sakit yang diderita ibu ini sementara aku hanya bisa cemas. Ayah kemudian memutusakan untuk merujuk ke rumah sakit di Surabaya. Kata dokter ibuku terkena penyakit lupus, penyakit kelainan autoimunitas yaitu antibodi yang berlebihan yang malah menyerang dan merusak jaringan sel tubuh sendiri. Hasilnya, proses peradangan akan berkepanjangan dan akan merusak organ tubuh dan mengganggu fungsinya. Selanjutnya, hal ini akan terlihat sebagai gejala penyakit. Kalau hal ini terjadi, maka dalam jangka panjang fungsi organ tubuh akan terganggu. Dan yang paling membuatku tercengan kaget adalah penyakit ini belum ada obat untuk menyembuhkannya dan penyakit ini sangat langkah. Oh ibu, andai aku bisa, aku rela dan ingin sekali menggantikan posisimu saat ini, aku tak mampu bila harus menangis setiap hari sepanjang umurku melihat engkau tersiksa seperti ini, biarlah aku yang menanggungnya, engkau sudah banyak berkorban demi dariku, ijinkan aku membalas semua apa yang engkau lakukan demi aku. Andai aku bisa.
***

Beberapa bulan kemudian kehidupan berjalan seperti biasa, namun aku sekarang yang malah meninggalkan beliau, kini aku berada di Surabaya untuk menuntut ilmu, aku mampu berkuliah di Universitas Airlangga melalui jalur pmdk prestasi, bahkan aku kini mendapat beasiswa fullscholarship dari kampusku selama empat tahun penuh. Aku ingin memenuhi keinginan beliau melihat aku diwisuda sebagai seorang sarjana dan aku tak ingin memberatkan beliau dalam mengenai kebutuhan kuliah dan hidup selama di Surabaya kini karena aku tahu, tak kecil dana yang dikeluarkan setiap bulan untuk biaya beliau kontrol rutin di Surabaya. Aku tak ingin menyia-nyiakan kesempatan ini, aku harus membuat ibuku tesenyum selalu.

Ayah masih tetap bekerja di kebunnya sendiri untuk menghidupi keluarga dan membayar konrakan rumah, ayah juga yang mengurus semua masalah rumah sementara ibu kini tetap mengajar walau tidak di luar kota. Adikku telah banyak berubah, tidak lagi nakal seperti dulu, kini dia penurut pada orang tua, ucapannya pun kini santun. Dan aku, gadis kecil yang merantau meninggalkan mereka semua demi menuntut ilmu, demi mengejar impian besarku, demi membawa nama keluargaku, dan demi membahagiakan ibu seperti janjiku.

“Tidak ada kata yang ingin saya ucapkan kepada ibu yang melahirkan saya selain ucapan terima kasih. Atas semua jasa, perhatian, dan kasih sayang yang telah engkau berikan bahkan saat saya masih dalam kandungan, sampai saya dewasa. Rasanya apa yang selama ini saya lakkan tidak ada apa-apa dibandingkan yang telah ibu berikan kepada saya. Kini ibu menderita sakit yang mungkin akan membutuhkan obat seumur hidup dan dengan segala keterbatasannya, saya hanya bisa membantu dan mendoakan agar beliau sembuh, tidak merasa sakit setiap harinya. Saya ingin ibu saya selalu tersenyum bahagia dan saya pasti bisa mewujudkannya.”


Kisah ini saya tulis untuk sahabat saya yang begitu luar biasa, anika shindya dewi, yang kini ibunya terkena penyakit lupus dan bertarung mempertahankan hidup. Saya berjanji jika saya berhasil memenangan lomba ini, maka hadiah akan saya berikan kepada Ibu Sri Anik sebagai rasa terima kasih telah mengizinkan saya menuliskan kisah hidupnya dan penghormatan saya mendapatkan pelajaran tentang kasih saying seorang ibu, mungkin saya belum pandai menulis, tapi tulisan ini akan saya jadikan hadiah hari ibu kepada ibu saya.

Senin, 07 September 2009

Welcome to My University

Hampir sebulan di sini aku merasa belum terbiasa dengan keadaan, rasanya masih terkenang yang lalu, masa putih abu-abu yang sudah lama aku tanggalkan. Tidak hanya itu, perpaduan yang terjadi di setiap individu-individu yang tercipta begitu kompleks, sehingga perlu waktu pula untuk membiasakan diri (beradaptasi) dengan lingkungan, budaya, dan peraturan yang mesti aku emban. Bisa dikatakan sebagai ungkapan rasa rindu, dimana waktu-waktu yang telah lalu, menjadi tulisan-tulisan yang sekarang hanya tersimpan, dan aku harap itu bukan hanya sekadar album lusuh yang tak pernah terbuka, justru aku akan sering membukanya, justru ia lusuh karena aku sering membukanya, karena sering aku tatap kisah-kisah nan agung persahabatan kita, kawan.

Otak ini seperti sebuah granat yang siap meledak, tapi aku sendiri tak tahu untuk siapa geranat ini diledakkan. Inilah yang sering kita sebut sebagai kuasa dan wewenang. Sebuah kekuatan yang amat besar namun terkurung dalam wewenang yang sempit sehingga tak mampu ia berbuat banyak. Sebaliknya, pada sebagian manusia ia bahkan tak punya kekuatan dan keahlian apa-apa, namun ia punya kuasa yang ia sendiri bahkan tak mampu jua mengendalikannya. Apa bedanya dengan sebuah kekangan ?

Suasana ini memang sangat berbeda, menjadi sebuah sistem dimana aku dan mereka lainnya harus melalui sistem tersebut dengan target-target yang mereka buat. Apa mereka tidak tahu bila sesuatu yang dipaksakan secara mendadak akan menimbulkan efek psikologis dan bahkan syok pada organ-organ tertentu, biarlah mereka menjalani sistem secara perlahan sambil beradaptasi. Apa kalian pikir pula mereka tidak mempunyai tanggumng jawab lainya pula ? Jangan samakan hal ini dengan kalian ! Jelas berbeda.


Namun daripada itu, aku berontak atas kaumku yang tak menghiraukan saudaranya sendiri, ia bahkan tak menganggap kami sebagai sesuatu yang akan membawanya ke sebuah tingkat yang lebih baik. Sama sekali bertentangan dengan haluanku, ini benar-benar tidak bisa didiamkan !

Aku juga masih bimbang akan hal yang lalu, yang waktu itu pernah kuceritakan padamu. Aku masih mngingatnya dan berjanji kepadanya sampai saat ini. Dan aku tak tahu apa yang terjadi esok hari. Seperti seekor kucing yang malu, ia seraya kembali padaku dalam ketidakpastian. Gerakmu sudah tercium, ternyata kau tak bisa jauh dariku. Kau kira aku masih menunggu dirimu ? Tanya pada kenyataan.

Senin, 06 Juli 2009

Love My Self

Kadang kala orang lain lain lebih peduli, lebih perhatian dan khawatir pada diri kita ketimbang diri kita sendiri. Apakah ini berartu kita selama ini tak mengenali diri kita sendiri, kita tak mau menyempatkan waktu untuk diri kita sendiri, untuk mencintai diri ini. Bagaimana kalian bias berkata dan mengungka[kan bahwa kalian begitu mencintai orang lain, sedangkan kalian tidak mencintai dan memedulikan diri kalian sendiri.

Senin, 01 Juni 2009

Cinta Itu Realita

Kapan dan dimana
seorang pergi dan mendapatkan
menjadi hal yang pantas
untuk dimengerti, untuk diterima

Atau tentang sepucuk masa lalu
yang cintanya mekar kembali
layakkah disebut cinta sejati
entah hanya sebuah pelampiasan
untuk kesenangan ala kadarnya

Kini semua terlihat misterius
di tangah para wanita yang mencoba
menjunjung sebuah moral kesucian
yang justru telah mereka umbar tak semestinya
atau para pria yang sama saja
merajakan bualan dan rayuan
yang tercipta dari mulut busuknya
yang tak puas akan nafsu bejat
tak peduli siapa tersakiti

Cinta itu benar-benar sudah punah
sudah tiada di hati para pecinta
tak ada lagi tutur kata jujur
di tengah kemerosotan moral penerus bangsa
dan berharap akan sebuah harapan
satu hal bersama yang harus kita lakukan
menjaga kemuliaan cinta dengan etika

Jumat, 29 Mei 2009

Ternyata...

Huhh,, menunggu tanggal sepuluh sampai tenggal tiga belas rasanya lama banget, dag-dig-dug, alah lebay, pokoknya hari-hari itu aku cuman bisa berdo'a semoga aku mendapat yang terbaik. Ya moga-moga diterima di Unair lewat jalur pmdk-prestasi.

Hemm,, pagi hari tanggal tiga belat mei langsung nancepin modem ke komputer, langsung nyetel winamp, play instrument "sad saturn theme", udah konek, langsung ketik di web browser pmdk.unair.ac.id langsung lihat pengumuman, ketik nomor peserta gue: 10912817, tapi hasilnya nihil, aku coba download versi pdf, tapi hasilnya juga nihil, Huffp.. ya mungkin jalan yang harus aku tempuh, oke dech.

Aku juga nyadar mungkin kalo aku diterima lewat jalur ini aku pastu takabur, kalo gini kan aku kan masih berjuang lagi buat snm-ptn, perjuangan masih belum berakhir. Kabar gembira dari mas yudha, ketua KAPP, alumni BMU 1 yang belum loos pmdk kemaren masih bisa mendapat beasiswa "full scholarship" kalo lolos snm-ptn dan diterima di Unair. Untuk snm-ptn aku berencana menurunkan target, soalnya target juga diimbangi dengan kemampuan, aku nggak mau gagal lagi, oke. Sekarang waktunya untuk belajar lagi.

Ohya tanggal 21 mei besok acara perisahan kelas yaw, kayaknya aku mesti kerja keras lagi, secara aku belum buat konsep acara dan filem dokumenter kelas. Huffpp capek dech, tapi nggak apa-apa, ini memang jalan yang mesti aku tempuh. Aku nggak akan lupa sama kalian.

Kamis, 28 Mei 2009

Enam hari kita berjuang bersama

Selama satu minggu aku dan kawan-kawan yang mengikuti karantina di asrama haji, berbagai kegiatan dan bimbel dilakukan disana, persis dengan siswa jaminan salah satu bimbingan belajar di surabaya. pagi hari diawali dengan sholat shubuh, terus baca Al-Quran, habis ntu dilanjutun kultum oleh Presiden BEM Unair (Ahmad Faiz) atau rekan-rekan panitia yang lain, hufp ngantuk berat sich sebenernya tapi ya mau gimana lagi, jalani aja sampai kelar, insya allah ada manfaatnya kok, semangat! Matahari sudah muncul sedikit alias unthup-unthup, langsung digasak olahraga, wah nggak bener nech, jarang banget dan bisa dibilang aku nggak pernah olahraga kalo pagi gitu, malah belon sarapan lagi, paling ya kalo olahraga cuman hari jum'at doank, itu pun jam delapan ya emang pelajarannya olahraga di sekolah. Satu ketika salah seorang kawanku pernah kekunci di kamar waktu yang laennya ikuti olahraga, huh kasihan bangetkan, nggak bisa bayanginkan gimana suasana dia saat tahu dia terkunci dari luar di dalam kamar sendirian.(Tooolllooonngg....Toooolooonnggg...Bukain Dong...Tooloongin Aku Donk !!!!)

Abis ntu kembali ke kamar trus sarapan dech, alhamdulillah. Eiits, tapi jangan seneng dulu, sekali lhap jatah makanan ntu, langsung terasa Mak Nyos, sambelnya puedes buanget Joss (bukan merek dagang). Aduh temen-temen sekamar abis kelar makan langsung rebutan ke toilet, nggak usah disebutinkan ngapain kan. Lanjut dengan bimbel, bimbelnya diadain di kamarnya cewek di lantai dua, secara donk kamar cowok berantakan amburadul kayak kapal pecah, bisul pecah, jerawat pecah wis pokoknya semrawut, kecuali kamarku, hehehe...
Tapi ada sebagian anak cewek yang masih mbulet di kamarnya, jadi waktunya tersita sedikit gitu, biasa cewek kalo dandan kan lambreta (baca: lama). Sekamar diisi empat anak, soalnya hari-hari awal belum semua datang ke asrama, ada yang masih ujian di sekolahnya, kayak aku nech, ntar jam dua belas bakalan cabut ke sekolah buat ujian. Paginya bimbelnya tentang mata pelajaran yang diujikan, terus siangnya TPA (Tes Potensi Akademik, bukan ngaji lho ya), semua dikumpulin jadi satu sesuai kelompok, Ipa atau Ips.

Siang gini aku mesti cabut ke sekolah buat ujian nech, tapi tenang aja, aku sudah tahu soal dan jawaban buat ujian sekolah entar, jangan tanya gimana caranya dan dari mana, pokoknya ada dech, tapi yang aku hapalin cuman jawaban dari soal esai aja, busyet kalo ngapalin jawaban yang multiple choise ya puyeng lah, mustahil juga kalo ngrepek, gila aja aku ngerjainnya aja sendirian di ruang guru, jadi yang multiple choise ya At-Ta'awur (baca: tak awur) aja.

Kembali ke asrama, makan siang sudah usai, duh aku nggak kebagian lagi, tapi nggak apa-apa, tadi sempet pulang ke rumah dan sempet makan siang. Sekitar jam empat sore usai sholat ashar ada acara share denga tim pendamping, ya basa-basi bla-bla-bla gitu, abisnya aku bosen kalo acara gituan. Malemnya sholat Magrib, makan malem trus bimbel lagi sampek jam sembilan malem, kadang-kadang jam sembilan masih ada acara pendampingan jadi dengan segala kerelaan daya melek mata yang kian terkalahkan oleh ngantuknya malam itu, kita tetep jalani acara itu.

Malem-malem banget, ya hampir pagi gitu, alarem hape aku geter-geter, waktunya sholat malem, nggak peduli setan aku tetep bangun, sambil membawa Al-Quran aku menuju musholah. Ternyata busyet, sudah banyak yang dahuluin aku, emang gila anak-anak itu religius banget, nggak kayak anak sekelas aku, muales banget kalo disuruh sholat. Abis gitu tidur lagi dah. Ya itulah jadwal sehari-hari yang amat monoton yang harus aku lakuin.

Ehm, ada jargon kita yang sampai sekarang nggak akan kita lupain "Apa kabar hari ini ? Alhamdulillah, luar biasa, siap masuk Unair !!" ya, lumayan buat semangatlah. Hemm, hari kamis ada acara yang beda, siang hari kita ada acara dengan wakil rektor, dan para petinggi-petinggi Unair, juga para pengurus BEM Unair, Alhamdulillah, siang yang panas ditebus dengan suasana yang lumayan dingin, di ruang kahuripan, dan juga menu makan siang bisa dibilang Endhos gandhos, beda dengan hari-hari sebelumnya, uenak polll.

Hari sabtu pagi kita ke kampus B tepatnya di gedung serba guna untuk proses pendaftaran, setelah selesai daftar, dal cek ruangan tes, rombongan bertolak ke kampus C untuk cek lokasi unian bagi yang besok ujiannya di kampus C. Sumpah puanas banget disana.
Malam hari, acara sharing bersama, kita sama-sama share motivasi, semangat menghadapi ujian besok, wah ini ladang gue, langsung aja aku maju untuk kasih motivasi. Ya emang sing masih nggak sebaik Mario Teguh, tapi paling tidak aku bisa belajar jadi motivator, dan itu sangat menyenangkan.

Hari ini hari terakhir kita di asrama sekaligus hari peperangan mengahadapi ujian pmdk-prestasi. Sebelum menuju ke ruangan tes, aku coba bakar semangat mereka, kita doktrin diri kita bahwa kita yang terbaik, paling tidak bisa jauhin mental lawan yang lihatin perilaku kita. Persis kayak mau demo, lebih cocok orang gila, aku orasi di depan temen-temen, nggak peduli malu, udah putus urat malu gue.

Siangnya, adalah akhir dari serangkaian kegiatan karantina ini, saatnya berpisah dan berdoa agar pada tanggal tiga belas nanti, nama tiap-tiap dari kita dapat lolos. Aku mengajukan diri jadi koord.alumni BMU 1, soalnya aku nggak pengen hubungan kita berakhir sampai sini. Kita semua saudara.

"Allah tidak memberikan apa yang kita inginkan, tetapi Ia memberikan apa yang kita butuhkan, yakinlah bahwa keputusan-Nya untuk kita adalah yang terbaik untuk kita."

Ini adalah awal...


Tanggal 3 mei, aku ikut try out yang diadain FKp Unair sama temen sekelasku:Novia. Seperti janjiku, pagi itu aku jemput dia dari rumahnya, ters langsung cabut ke lokasi. Ternyata,,,Dieeenggg,, disana masih sepi peserta, paling cuman orang-orang yang rekreasi di danau depan rektorat bersama keluarga. Kita berdua kemudian registrasi dan ternyata ada al yang mengejutkan untuk kedua kalinya, kita berdua adalah peserta ke dua belas dan tiga belas, dari tiga belas peserta dari kelompok IPA. Setelah dapet pin, stiker dan nomer peserta kita berdua cabut ke danau sambil nunggu tru out dimulai, soalnya masih satu jam lagi mulainya..

Try out dimulai, dan bla-bla-bla semua terjadi begitu aja sampai bel selesai, LJK dikumpulkan dan lagi-lagi nunggu, jawaban dikoreksi, sambil berangan-angan andai esok aku dapat kuliah disini, HHhhmm...

4 mei, pagi ini hari pertama ujian sekolah, pelajarannya Agama, tempat duduknya sama seperti Unas kemaren, tapi ada satu yang spesial di hari itu untukku: ini adalah hari terakhirku berkumpul bersama para sahabat sekelasku karena nanti siang aku mesti ke asrama haji untuk mengikuti serangkaian acara karantina BMU I untuk persiapan ujian pmdk-prestasi Unair. Hhhuu... jadi sedih..

Meski sedih, aku sedikit sebel dengan keputusam sekolah yang tidak mengijinkan aku mengikuti ujian susulan, yang bener aja ? Nggak mun kin aku ninggalin bimbel di asrama. Setelah proses panjang akhirnya disepakati aku tetap ikut ujian sekolah pada hari yang sama namun ada kelonggaran, aku mengikuti ujian mulai jam dua belas siang. Aku sedikit lega.

Kampus C Unair, tepatnya di Student Center, tempat aku dan para saudara baruku peserta BMU I dikumpulkan sebelum bertolah ke asrama haji untuk proses selanjutnya. Disana kami saling berkenalan, pengalaman baru ketika aku berkumpul dengan teman sebaya dari seluruh pelosok jawa, tumplek bleg disini dengan berbagai ciri khas, ekspresi dan tabiat dari etik mereka masing-masing, tapi mayoritas tetep. jawa timur. Aku sedikit asing dengan kesan awal mereka, mulai dari gaya bicara sampai tingkah laku, satu hal yang bisa aku gambarkan untuk mereka saat itu "rural" (baca: "ndeso"). Aku tak tahan dengan medhok omongan mereka, mereka juga membawa kosakata-kosakata yang asing dan tak ku kenal sebelumnya.

Sedidik aku cerita tentang KAPP, komisi advokasi pemerataan pendidikan yang didirikan oleh BEM Unair dan beranggotakan delapan orang. Tugas mereka disini adalah membantu para calon mahasiswa unair dari kalangan kebawah namun berprestasi. Hal ini adalah tindak lanjut dari efek penolakan kenaikan SPP untuk mahasiswa angkatan 2009 sebesar 80%. Mereka juga berdelapan juga yang mengupayakan beasiswa "full scholarship" untuk kita, jadi kita nggak boleh nyia-nyiain kesempatan ini dengan memanfaatkan secara optimal. Ok I'll do it .

Ini adalah awal perjalananku menjadi mahasiswa unair dan mendapat beasiswa tersebut, tunggu posting selanjutnya ya, aku bakal cerita tentang para saudaraku di asramah kemaren.

"Usaha manusia yang mereka lakukan untuk mencapai kesuksesan hanyalah tak lebih dari satu persen, sisanya adalah campur tangan Allah SWT, namun 99% tanpa 1% mustahil untuk mencapai keberhasilan."

Kamis, 14 Mei 2009

Allah senantiasa bersama orang-orang yang bersabar

Unas, ya Alhamdulillah 5 hari kemarin aku lewati dengan lancar sejak hari pertama hingga hari ke lima. Tanggal 20 april merupakan awal dimulai Ujian Nasional, aku sedikit lega karena sehari sebelumnya namaku tercantum sebagai calon peserta pmdk-prestasi Unair yang lolos seleksi administrasi, selanjutnya aku akan mengajukan Beasiswa Mengikuti Ujian. Tanpa banyak basa-basi aku mulai mengurus segala kelangkapan yang dibituhkan untuk mendapat beasiswa tersebut, tak peduli dengan teman-temanku. Ini merupakan sebuah kompetisi, dimana para kompetitornya mampu bersaing secara sehat dalam persaingan ini. Mungkin teman-temanku bilang aku ini egois, tapi tidak, aku hanya ingin mereka sedikit bertindak dewasa, tidak hanya berpangku dan menunggu sesuatu datang sendirinya, melainkan dengan sebuah perjuangan yang diperebutkan. Sebuah informasi tidak datang dengan sendirinya, melainkan dijemput, bila kita pasif maka akan tertinggal.

Ujian pmdk tinggal 10hari lagi, aku bingung bagaimana caraku mempersiapkan segala hal baik mental maupun pelajaran yang harus siap 10 hari lagi. Aku mulai pesimis dapat lolos ujian pmdk tersebut. Sabtu 2 mei Allah menjawab do'aku, sekitar jam 3 sore aku di telepon oleh kantor pmdk unair dan diminta ke sana segera, aku diterima untuk menerima beasiswa tersebut. Dan yang paling hebat lagi, jika aku lolos ujian pmdk maka aku akan mendapat full scholarship selama 4tahun selama masa kuliah.

Uh..sungguh hal yang tak terbayangkan untuk aku, sempat kuceritakan pada ibuku, dan seketika beliau menangis terharu. Oh, betapa Allah melancarkan urusan hamba-hambanya yang mau berusaha dan meminta hanya kepada-Nya. Untuk 6hari kedepan aku akan tinggal di asrama haji sukolilo untuk memeroleh karantina pelatihan dan bimbingan belajar menghadapi ujian pmdk esok, mempersiapkan untuk berperang meraih masa depanku.

"Kini aku sedang berlari, berlari secapat aku bisa, hingga suatu saatnya nanti, aku akan melompat setinggi mungkin dan aku gapai masa depanku nan indah tersebut. Semoga Allah sudi memeluk mimpiku."

Para personel XII Ipa 2, 2009

sekedar tahu anggotanya XII Ipa 2 yang habis ini Insya Allah Lulus...

Jumat, 27 Maret 2009

turut berduka cita

Turut Berduka Cita atas musibah yang menimpa saudara kita di Situ Gintung, Tangerang, Banten. semoga mereka diberi ketabahan oleh Allah SWT..

zwani.com myspace graphic comments

Rabu, 25 Maret 2009

Break dulu ya,,Ohya cerita dikit tentang jurusan kuliah gue ntar.

Hay Temen" gue.. sepertinya mulai sekarang sampai beberapa minggu kedepan aku bakalan break dulu dari dunia internet, mulai nulis blog, ngemail, facebook dan sebagainya untuk sementara waktu aja. Terhitung mulai tanggal ini (gua posting tulisan ini) 25 hari menjelang UNAS, gue mesti kudu intensif belajarnya.. secara nilai" try out gue YAa… lumayan gitu, lumayan menyedihkan, ya nggak ancur"banget tapi pas"an lah lebih tepatnya. Gue nggak mau lulus dengan nilai yang gede bro, nggak asal"an lulus, lagian itung" buat persiapan pmdk ma spmb gue,, gue kan pengen ambil jurusan ilmu keperawatan di unair, lagian gradenya cukup gede disbanding jurusan lainnya.

Ohya btw mengenai jurusan yang gue pilih mungkin loe"pada agak ragu ma pilihan gue, perawat bro, identik banget kan ma cewek ?? pasti loe dalem hti bilang gini "Yakin loe, pa nggak ada pilihan laen ?" Ya pilihan laen sich ya pasti adalah, contoh pilihan kedua nanti kalo gua ikut test pmdk ato spmb yaitu Biologi,,abis itung"an gue ga seberapa kuat,, malah yang nyleneh dulu gua sempet kepikiran buat ambil jurusannya anak IPS dua"nya: Ilmu komunikasi n' Sastra Indonesia… kalo sastra inggris ato bahasa yang laen ya ampun Dj….. tapi setelah gua pikir" sayang banget kan ilmu IPA gua yang gua udah belajar bertaon" ilang gituaja, lagian apa gua bisa kerjain soal"tes punya anak IPS, kalo Madas (Matematika Dasar), B.Indonesia ma B.inggeris paling nggak sich yakin, lha kalo soalnya nak ips yang gue sama sekali nggak mudeng gimana bisa kerjainnya ??

Sebenernya jurusan yang gua pilih ntu imbas lingkungan gue,, Gue pengen masuk Biologi gara" ka" gue Amumni Biologi Unair. Ohya waktu awal masuk SMA, gue ikut ekskul palang merah remaja, ekskul yang gue nggak pernah nyangka n' tahu sebelumnya tiba" gue ikutin, kelas duanya gue kepilih jadi redaksi Majalah Viratama, semacam jurnalis sekolah gitu, terus nggak disangka gue juga kepilih jadi ketua ekskul gue, jadi pak ketu dech hehe..he.. tak lama kemudian gue dapet surat dari Youth Center PMI yang isinya mereka sedang melakukan seleksi kandidat pengurus baru mereka, Youth Center PMI sendiri (mulai sekarang dibaca YC) adalah anak" pengurus palang merah renmaja yang ada di surabaya nie, nggak disangka akhirnya kepilih dech gue jadi anggotanya, yang lebih fantastis lagi gue yang kepilih jadi ketua umumnya,, buju busyet,, so gue jadi ketua umum pmr se-surabaya nech… nggak Cuma itu gue ikutan deteksi mading taon 2007, gue jadi koord. Mading 2D, ya meskipun kalah gue tetep seneng bisa ikutan konvensi anak muda terbesar se-jatim ntu.. menginjak kelas tiga, gue kepilih jadi pemimpin redaksi majalah gue, gue kira setelah gue lengser jadi ketua ekskul gue bias tenang dikit lah,,eh malah gini,, tak lama kemudian gue juda lengser jadi ketua umum YC, coz masa jabatan gue udah abiz, tapi gue langsung ditawarin gabungan ama tenaga sukarela (tsr) pmi, ya gua bilangin kan gua belon lulus, tunggu lulus aja ya, gue juga malah diikutin limba debat bahasa inggris se-yayasan mewakili skulQ, walhasil gue ma temen" dapet juara 1, n temen gue dapet best speaker dalam lomba tsb. Ohya sejak oktober lalu gue juga melihara blog nie, ya bias dibilang gue jadi pioneer lah buat sekolah gue buat bikin blog, sampe guru komp gue nawarin kerja buat jadi asisten nya ngajar internet di tempat lez.. huh capek dech,, oh ya gua dapet email dari pembina relawan kalo gue disuruh bikin facebook, trus gabung ma forkom pmr dan relawan kota Surabaya, eh nggak taunya gue di jadiin salah satu administrator grup facebook nya relawan gtu, gue juda dapet tugas dari Pembina jurnalis gue buat bikin blog buat majalah gue ntar,, huh rasanya nggak ada waktu buat gue belajar,, apalagi pacaran bro..

Ohya seperti yang gue bilang tadi, gue pengen ambil komynikasi n sastra Indonesia gara" gue pengen ngembangin bakat menulis gue, truz gue pengan jadi perawat gara" gue pengen gabung ma tsr, ya truz jadi jadi relawan dech,, Sebenernya gue bisa aja kemaren ikut pmdk yang diadain ma unesa, tapi disana nggak ada jurusan perawat jadi gue nggak ambil disana meski ada biologinya, gue juga ngerelain peluang gue buat dapet beasiswa penuh kuliah di itb gara" ortu gue nggak mau jauh" ma gue dulu sebelum bener" lulus kuliah…

Ya mungkin mpe disini dulu gue cerita,,, habis unas gue janji bakalan cerita banyak tentang temen" gue yang fantastis banget n nggak bakal gue lupain,,, tentang persahabatan 7orang yang penuh keajaiban… tentang misteri "gelang hitam"



sanguine

Minggu, 22 Maret 2009

Aku kini..

Kepedihanku adalah penyembuh lukamu

Setiap nafas yang kau tarik

Tersayat pembuluh darahku dan pancarkan hasrat memilikimu

Nikmatnya candu kepedihanmu sudah tak terasa lagi

Seolah ingin menambah dosis agar aku mati


Banyak begitu batu merajam tubuh yang terbenam ini

Inginku entas tapi padang siap menguhunus

Apakah aku harus tenggelam ?

Apakah kau tak mampu lagi mereduksi setiap masalah yang kau temui ?


Oh, betapa nalangnya dunia ini

Apalagi sekawanku yang masih saja begitu

Yang masih memendam amarah diatas senyuman pahit

Hingga menjadi gunung kebencian


Mengapa tak luapkan saja semua ?

Agar mereka tahu ...

Agar dia tahu ...

Apa yang kita inginkan

Apa yang kita impikan bersama

Hingga saat nanti kita tunjukan apa yang kita genggam

Bersama kamu, dia, mereka dan kalian semuanya

Bahwa waktuku telah banyak berkurang

pututrakhmad©2009

Rabu, 18 Maret 2009

Pesan penting bagi yang suka Facebook

Hay temen" waktu itu gue dapet kiriman e-mail dari TSR Surabaya,, ya.. relawan palang merah itu lho... mereka kirimin pesan penting bagi yang suka Facebook,, ya kali aja berguna buat loe"semua biar nggak jadi korban kriminal lewat internet,, gini nich e-mailnya :

Bahaya Impersonation
Jangan Umbar Data, Teman dan Foto di Facebook!

Penulis, Donny B.U., adalah penggiat kampanye "Be Wise While Online" dalam program Internet Sehat - ICT Watch.

Jakarta - Jangan terlalu lengkap memasang profil diri dan foto di Facebook! Jangan terlalu gampang berteman di Facebook! Waduh, seruan tersebut tentunya tidak terlalu populer, atau cenderung diabaikan, bagi para Facebooker sejati. Ya memang, karena dengan bergesernya konsep dan ide sebuah pertemanan, maka tak apalah pada kenyataannya kita hanya punya segelintir teman di dunia nyata sepanjang punya berjibun (ratusan, ribuan) teman di situs jejaring sosial.

Seolah-olah dengan demikian keeksisan Anda adalah seberapa banyak teman yang dimiliki. Padahal dengan semakin banyak teman, yang kadang hanya teman sekedar kenal atau bahkan tak ingat lagi siapa dia atau bertemu dimana, maka semakin rentan terekspos data diri kita ke pihak-pihak di luar kontrol kita.

Walhasil, dengan demikian Anda akan semakin mudah menjadi korban 'impersonation' .

Kasus

Tulisan ini sengaja saya buat dan saya titipkan ke detikINET, karena ada satu kasus yang langsung menimpa salah satu mahasiswi saya di sebuah perguruan tinggi swasta tempat saya mengajar. Si mahasiswi tersebut belum lama berselang mengadukan kisahnya kepada saya bahwa hampir tiap saat dirinya melalui ponsel dihubungi orang yang tidak dikenal, bahkan di tengah malam sekalipun.

Setelah saya gali informasi lebih lanjut, ternyata saya temukan bahwa data dirinya di Facebook, entah oleh siapa, di-copy dan dijadikan sebuah blog di Blogspot.com. Blog tersebut seolah-olah dikelola langsung oleh si mahasiswi tersebut. Inilah yang disebut dengan kasus 'impersonation'

Bahkan si pelaku (impersonator) , memindahkan sebagian foto-foto si mahasiswi tadi dari Facebook ke sebuah situs penyimpanan foto gratisan, imageshack.us. Isi blog tersebut, cenderung berupa pencemaran nama baik dan melecehkan martabatnyat sebagai wanita.

Celakanya lagi, di blog tersebut dicantumkan pula nomor ponsel yang sehari-hari digunakan oleh mahasiswi tersebut. Maka, hampir tiap saat dia harus menjelaskan bahwa dirinya bukanlah seperti apa yang tertulis di blog pada setiap penelpon yang masuk.

Penyelesaian

Kasus ini agak rumit, karena tempat si impersonator meletakkan data-data dan foto-fotonya berada di luar ranah Indonesia. Tetapi upaya tetap harus dilakukan. Di blogspot.com atau blogger.com, ada fasilitas untuk melakukan 'flag blog', dengan pilihan 'impersonation' . Kita harus meng-attached hasil scan KTP atau SIM yang dapat membuktikan bahwa kita adalah korban dari pelaku impersonation.

Setelah kita men-submit, maka kita tinggal menunggu keputusan dari pengelola layanan blog tersebut untuk mencabut atau menghapus alamat blog yang menjadi keberatan kita.

Pun setali tiga uang dengan foto-foto yang terlanjur tersimpan di imageshack. Ada fitur untuk melaporkan dan meminta penghapusan foto-foto yang kita anggap materi berhak cipta, mengandung unsur pornografi ataupun kekerasan. Asumsinya, foto yang diambil dari akun Facebook kita tanpa seijin kita, adalah foto yang melanggar hak cipta.

Pencegahan

Agar kasus tersebut tidak terulang kepada siapapun, maka ada baiknya langkah-langkah pencegahan berikut ini bisa dijalankan ketika di dunia Facebook:

1). Jangan terlalu lengkap memasang profil atau data diri di Facebook. Tentunya semakin lengkap profil/data diri terpasang, semakin mudah mendapatkan teman. Tetapi di sisi lain, semakin beresiko pula data diri kita disalah-gunakan (abused)

2). Jangan memasang foto-foto diri Anda yang sekiranya Anda sendiri tidak akan merasa nyaman apabila foto tersebut tersebarluaskan secara bebas. Ingatlah, walau foto tersebut "hanya" diposting di akun Facebook Anda, sebenarnya itu sama saja dengan menyebarlukaskan foto tersebut ke publik. Sekali terposting dan tersebar, maka sangat sulit (dan nyaris mustahil) Anda bisa mencabut foto Anda dari Internet. Maka, selektiflah dalam berpose dan memposting foto Anda.

3). Jangan sembarangan 'add friend' atau melakukan approval atas permintaan seseorang untuk menjadi teman Anda. Cara memilah dan memilihnya mudah, yaitu lihat saja berapa jumlah "mutual friends" antara Anda dengan seseorang tersebut. Semakin sedikit "mutual friends"-nya, berarti semakin sedikit teman-teman Anda yang kenal dengan dirinya, yang berarti semakin beresiko tinggi. Pastikan Anda hanya menerima "pertemanan" yang "mutual friends"-nya cukup banyak.

4). Jangan sembarangan menerima tag photo. Bolehlah kita "banci tagging", tetapi berupayalah lebih selektif. Artinya, sekali Anda terjun ke Facebook, rajin-rajinlah memeriksa "keadaan sekeliling". Karena kita kadang menemukan foto diri kita yang di-upload dan di-tag oleh orang lain, padahal kita tidak suka foto tersebut disebarluaskan. Segera saja kita "untag" diri kita dari foto tersebut dan kalau perlu minta teman kita yang melakukan upload foto tersebut untuk mencabutnya.

5). Jangan tunda-tunda, ketika Anda menemukan data atau profil Anda digunakan oleh pihak lain untuk hal-hal di luar kontrol Anda, segeralah bertindak. Membiarkannya, justru akan membuatnya makin berlarut dan berdampak destruktif, setidaknya untuk kenyamanan diri sendiri. Laporkan langsung ke pengelola layanan tempat kejadian 'impersonation' , untuk segera mencabut informasi aspal (asli tapi palsu) tersebut. Atau, mintalah bantuan pada orang atau pihak yang sekiranya bisa atau paham bagaimana mengatasi hal di atas.

Rabu, 11 Maret 2009

LDR = Gantung Ξ Jomblo

Dear all,

Hai, kemaren gue ama temen" nonton pilemnya raditya dika, embhek lanang iku lho. Ehm menurut gue pilemnya beda ama nopelnya (ya iya lah, tapi nggak penting dech). truz gue nemu salah satu kosakata yang belom ada n' kenal di otak gue: LDR

Setahu gue sich ya 'Light Dependent Resistor' kalo nggak percaya liat aja buku elektro smp gue, tapi yang dimaksud ntu 'long distance relationship' hubungan jarak jauh gto, tahu kan ? setelah gue pikir keadaannya ntu sama halnya dengan 'nggantung'. Gini kalo LDR kita jauh ama pacar, nggak bisa ngapa"en ya paling cuma sms, telpon ama email aja, boring juga kan lama-lama? Sedang 'nggantung' ya sama aja, punya pacar tapi nggak di anggep, atau halnya gini, loe mau nembak, trus yang loe mau nembak nggak kasih jawaban yang pasti gto, loe mau cari yang laen, takut tiba" si yang loe taksir itu mau jadian, tapi kalo loe tunggu" lama benget bro, ujung ujungnya boring juga kan?




Menurut ilmu logika matematika yang gue pelajarin, LDR ama hubungan yang nggantung sama aja dengan jomblo, ya bedanya kalo jomblo bisa cari orang laen, kalo kedua hal itu nuntut kesetiaan (dalem banget ngomongnya), ya kurang lebih kayak gtu yang gue tahu. Hehe..he,, nggak usah dipikirin, itu cuma hipotesa aja. Terus enaknya dinamai hipotesa apa ya ?


(kan gue dach bilang nggak usah dipikirin !)

Perbandingan Buku Jilid 5a & 5b

Buat kamu yang sekolah SD generasi 80an. apakah masih ingat buku pelajaran bahasa indonesia klas 5 SD dulu? sekedar mengingatkan, lihat gambar di bawah ini.




ternyata, tanpa sepengetahuan kita saat itu (karena media massa tahun itu tidak sebebas sekarang, informasi jadi susah diakses), gambar sampul buku menimbulkan kontroversi karena cowok yg di tengah melakukan "pelecehan" (lihat tangan cowok, lagi pegang apa?). akhirnya, sampul buku tsb direvisi menjadi seperti gambar ini :

Tidak patut dicontoh ya !!

Jumat, 06 Maret 2009

cara buat blog dengan BLOGSPOT

Ehm.. mau ujian prakter TIK tapi blom punya blog sampai sekarang ? Waduh CAWAT nech, eh sorry makhsudnya "GAWAT". Lha terus gimana donk ? Nech gue posting cara bikin blog, tapi dengan provider Blogspot, provider lainnya sorry dech coba cari referensi laen atau tanyak-tanyak temen, pacar, guru, ebes, emes, embah, buyut wis pokoke yang tahu caranya gitu. Jangan gue melulu donk yang direpotin.(Hehe..he.. sowry narsis dikit kan boleh)

Yowislah nie caranya, ikutin baek-baek yo..

1. Pada address browser anda ketik http://blogger.com/ atau klik kanan terus pilih Open in New Window url tersebut
2. Setelah itu akan tampil seperti terlihat pada gambar dibawah ini:

3. Klik CREATE YOUR BLOG NOW.
4. Tunggu sampai muncul tampilan seperti berikut ini:

5. Email address => di isi dengan alamat email kita (sebaiknya pake alamat email di gmail.com).
6. Enter a Password => di isi password anda
7. Retype Password => di isi dengan password yang sama dengan yang di atas.
8. Display Name => di isi dengan nama kita (ini akan ditampilkan pada blog anda nantinya)
9. Word Verification => isi persis sama dengan tulisan yang diatasnya, huruf besar ditulis dengan huruf besar gitu sebaliknya.
10. Klik/centang pada “I Agree the Term Service”.
11. Setelah itu tekan tombol Continue.
12. Selanjutnya muncul tampilan seperti berikut ini:


13. Blog Title => di isi dengan judul dari blog kita, posisinya ada pada header (bagian atas blog/pada bagian atas browser anda)
14. Blog Address (URL) => untuk ini bisa anda buat sendiri, misalnya seperti punya saya http://pututsanguine.blogspot.com/. Utuk URL saya cukup dimasukkan lbsfighter pada input text, tentunya untuk URL anda lain lagi.
15. Word Verification => anda isi persis sama dengan kata yang ditampilkan dibawahnya, karena klo salah tidak akan bisa melanjut kelangkah berikutnya.
16. Jika semua sudah benar anda akan melihat seperti pada tampilan berikut ini:
17. Sekarang kita memilih template yang disediakan oleh Google, sebaiknya sebelumnya ada baiknya kita mem-Preview dulu sebelum melanjutkan kelangkah berikutnya.
18. Jika sudah cocok dengan templatenya tinggal di klik Continue.
19. Langkah selanjutnya anda tekan tombol Star Posting, untuk melakukan posting pada blog anda.


Nah, kurang lebihnya kayak gitu dech.. lebih kurangnye ane minta maaf, minta ampun, kalau bisa ya minta uang..

Kasih tahu temen-temen laen ya,,

Kamis, 05 Maret 2009

Ditemukan Indera ke-6 pada Maunusia

Telah ditemukan indera ke-6 pada manusia normal dewasa ini. Anehnya setiap orang pasti mempunyainya, pengen bukti ? Lebih jelasnya ayo kita telusuri !


  1. MATA = INDERA PENGELIHATAN
  2. HIDUNG = INDERA PEMBAU
  3. TELINGA = INDERA PENDENGARAN
  4. LIDAH = INDERA PENGECAP
  5. KULIT = INDERA PERABA
  6. BIBIR = INDERA PENCIUM

tuch bener kan setiap orang punya 6 indera !!!

Jumat, 27 Februari 2009

Mengapa Ayam Menyebrang Jalan?

Jawaban menurut:

Guru TK:
Supaya sampai ke ujung jalan.

Plato:
Untuk mencari kebaikan yang lebih baik.

FBI:
Beri saya lima menit dengan ayam itu, saya akan tahu kenapa.

Aristoteles:
Karena merupakan sifat alami dari ayam.

Captain James T. Kirk:
Karena dia ingin pergi ke tempat yang belum pernah ia datangi.

Martin Luther King, Jr.:
Saya memimpikan suatu dunia yang membebaskan semua ayam menyeberang jalan tanpa mempertanyakan kenapa.

Machiavelli Poin:
pentingnya adalah ayam menyeberang jalan! Siapa yang peduli kenapa! Akhir dari penyeberangan akan menentukan motivasi ayam itu.

Freud:
Fakta bahwa kalian semua begitu peduli pada alasan ayam itu menunjukkan ketidaknyamanan seksual kalian yang tersembunyi.

George W Bush:
Kami tidak peduli kenapa ayam itu menyeberang! Kami cuma ingin tau apakah ayam itu ada di pihak kami atau tidak, apa dia bersama kami atau melawan kami. Tidak ada pihak tengah di sini!

Darwin:
Ayam telah melalui periode waktu yang luar biasa, telah melalui seleksi alam dengan cara tertentu dan secara alami tereliminasi dengan menyeberang jalan.

Einstein:
Apakah ayam itu menyeberang jalan atau jalan yang bergerak di bawah ayam itu, itu semua tergantung pada sudut pandang kita sendiri.

Nelson Mandela:
Tidak akan pernah lagi ayam ditanyai kenapa menyeberang jalan! Dia adalah panutan yang akan saya bela sampai mati!

Thabo Mbeki:
Kita harus mencari tahu apakah memang benar ada kolerasi antara ayam dan jalan.

Mugabe:
Setelah sekian lama jalan dikuasai petani kulit putih, ayam miskin yang tertindas telah menanti terlalu lama agar jalan itu diberikan kepadanya dan sekarang dia menyeberanginya dengan dorongan ayam-ayam veteran perang. Kami bertekad mengambil alih jalan tersebut dan memberikannya pada ayam, sehingga dia bisa menyeberanginya tanpa ketakutan yang diberikan oleh pemerintahan Inggris yang berjanji akan mereformasi jalan itu. Kami tidak akan berhenti sampai ayam yang tidak punya jalan itu punya jalan untuk diseberangi dan punya kemerdekaan untuk menyeberanginya!

Isaac Newton:
Semua ayam di bumi ini kan menyeberang jalan secara tegak lurus dalam garis lurus yang tidak terbatas dalam kecepatan yang seragam, terkecuali jika ayam berhenti karena ada reaksi yang tidak seimbang dari arah berlawanan.

Programmer J2EE:
Tidak semua ayam dapat menyeberang jalan, maka dari itu perlu adanya interface untuk ayam yaitu nyeberangable, ayam-ayam yang ingin atau bisa menyeberang diharuskan untuk mengimplementasikan interface nyebrangable, jadi di sini sudah jelas terlihat bahwa antara ayam dengan jalan sudah loosely coupled.

Flasher:
Karena pada keyframe tersebut terdapat actionscript yang bertuliskan perintah 'GoTo And Run' ..

LB Moerdani:
Selidiki! Apakah ada unsur subversif?

Sutiyoso:
Itu ayam pasti ingin naik busway.

Soeharto:
Ayam-ayam mana yang ndak nyebrang, tak gebuk semua! Kalo perlu ya disukabumikan saja.

Habibie:
Ayam menyeberang dikarenakan ada daya tarik gravitasi, dimana terjadi percepatan yang mengakibatkan sang ayam mengikuti rotasi dan berpindah ke seberang jalan.

Darwis Triadi:
Karena di seberang jalan, angle dan lightingnya lebih bagus.

Nia Dinata:
Pasti mau casting '30 Hari Mencari Ayam' ya?

Desi Ratnasari:
No comment!

Dhani Ahmad:
Asal ayam itu mau poligami, saya rasa gak ada masalah mau nyebrang kemana juga...

Julia Perez:
Memangnya kenapa kalo ayam itu menyeberang jalan? Karena sang jantan ada disana ! Daripada sang betina sendirian di seberang sini, yaaaaaaaaahhh dia kesanalahh.. . Cape khan pake alat bantu terus?

Roy Marten:
Ayam itu khan hanya binatang biasa, pasti bisa khilaf.. (sambil sesenggukan) .

Butet Kartaredjasa:
Lha ya jelas untuk menghindari grebekan kamtib to?

Roy Suryo:
Kalo diliat dari metadatanya, itu ayam asli.

Megawati:
Ayamnya pasti ayam wong cilik. Dia jalan kaki toh?

Harmoko:
Berdasarkan petunjuk presiden.

and the best answer is.......... .....( eng ing eng )

Gus Dur :
"Kenapa ayam nyebrang jalan? Ngapain dipikirin? Gitu aja kok repot! Bukannya kerja tapi malah baca ginian..."

Minggu, 22 Februari 2009

Masa Habis

Secercak cahaya di malam hari
Menyeruak hingga terangi Bumi
Namun tak bisa perih ini terobati
Meski fajar silih berganti

Akankah tatapan mata itu
Menjadi dendam tak berlalu
Tentang kau yang membatu
Tanpa lusuh kian berpeluh

Mungkin angin lalu mengerti
Atas asa yang terakhiri
Dogma yang menjadi-jadi
Ramai hanyalah agitasi
Dan aku masih disini

Kemanaku berlari
Tak ada tempat bersembunyi
Mungkin ada satu janji
Dibelakang huruf Alif aku berdiri

Rabu, 18 Februari 2009

SURAT CINTA MBAK SUM..

prologue:
mBak Sum, bermaksud memutuskan hubungan dengan kekasihnya bernama Robbie -seorang bule dari Amerika- Akan tetapi dia tak sanggup untuk bertemu muka dengan kekasihnya. mBak Sum menulis surat dengan berbekal pengetahuan bahasa Inggris & kamus tebal. Isi suratnya sbb :

Hi Robbie, with this letter I want to give know you
(hai Robbie, bersama surat ini saya ingin memberitahu kamu)

I WANT TO CUT CONNECTION US
(SAYA INGIN MEMUTUSKAN HUBUNGAN KITA)

I have think this very cook cook
(saya telah memikirkan hal ini masak masak)

I know my love only clap half hand
(saya tahu cinta saya hanya bertepuk sebelah tangan)

Correctly, I have see you go with a woman entertainment at town with my eyes and head myself
(sebenarnya, saya telah melihat kamu pergi bersama seorang wanita penghibur dI kota dengan mata kepala saya sendiri)

You always ask apology back back times
(kamu selalu minta maaf berulang ulang kali)

You eyes drop tears crocodile
(matamu mencucurkan airmata buaya)

You correct correct a man crocodile land
(kamu benar-benar seorang lelaki buaya darat)

My Friend speak you play fire
(teman saya bilang kamu bermain api)

Now I know you correct correct play fire
(sekarang saya tahu kamu benar benar bermain api)

So, I break connection and pull body from love triangle this
(jadi, saya putuskan hubungan dan menarik diri dari cinta segitiga ini)

I know result I pick this very correct, because you love she very big from me
(saya tahu keputusan yang saya ambil ini benar, karena kamu mencintai dia lebih besar dari saya)

But I still will not go far far from here
(namun saya tetap tidak akan pergi jauh-jauh dari sini)

I don't want you play play with my liver
(saya tidak ingin kamu main-main dengan hati saya)

I have been crying night night until no more eye water thinking about your body
(saya menangis bermalam-malam sampai tidak ada lagi airmata memikirkan dirimu)

I don't want to sick my liver for two times
(saya tidak mau sakit hati untuk kedua kalinya)

Safe walk, Robbie
(selamat jalan, Robbie)

Girl friend of your liver
(kekasih hatimu)

Note:
this river I forgive you, next river I kill you !
(kali ini aku maafkan kamu, kali lain kubunuh kau !)

Minuman Kesehatan Penuh Kontroversi




SiApAkAh AnDa ????

Siapakah orang yang sibuk?
Orang yang sibuk adalah orang yang suka menyepelekan waktu sholatnya,seolah-olah ia mempunyai kerajaan seperti kerajaan Nabi Sulaiman A.S.Maka sempatkanlah bagimu untuk beribadah... dan bersegeralah!
Siapakah orang yang manis senyumannya?
Orang yang mempunyai senyuman yang manis adalah orang yangketika ditimpa musibah, lalu dia berucap "Inna lillahiwainna illaihi rajiuun." Kemudian berkata,"Ya Rabbi, Akuridho dengan ketentuanMu ini", sambil mengukir senyuman.Maka berbaik hatilah dan bersabar...
Siapakah orang yang kaya ?
Orang yang kaya adalah orang yang bersyukur dengan apa yangada, dan tidak lupa akan kenikmatan dunia yang sementaraini. Maka bersyukurlah atas nikmat yang kau terima danberbagilah...
Siapakah orang yang miskin?
Orang yang miskin adalah orang tidak puas dengan nikmat yangada,selalu menumpuk-numpukkan harta. Maka janganlah kau menjadi kikir juga dengki...Siapakah orang yang rugi? Orangyang rugi adalah orang yang sudah sampai usiapertengahan,namun masih berat untuk melakukan ibadah danamal-amal kebaikan. Maka hargailah waktumu dan bersegeralah...
Siapakah orang yang paling cantik?
Orang yang paling cantik adalah orang yang mempunyai akhlakyang baik. Maka peliharalah akhlakmu dari dosa dan noda...
Siapakah orang yang mempunyai rumah yang paling luas?
Orang yang mempunyai rumah yang paling luas adalah orang yang mati membawa amal-amal kebaikan,dimana kuburnya akan diluaskan sejauh mata memandang. Maka beramal shalehlah selagi sempat dan mampu...
Siapakah orang yang mempunyai rumah yang sempit lagi dihimpit ?
Orang yang mempunyai rumah yang sempit adalahorang yang mati tidak membawa amal-amal kebaikan, lalukuburnya menghimpitnya. Maka ingatlah akan kematian dankehidupan setelah dunia...
Siapakah orang yang mempunyai akal ?
Orang yang mempunyai akal adalah orang-orang yang menghunisurga kelak, karena telah menggunakan akal sewaktu di duniauntuk menghindari siksa neraka. Maka peliharalah akalsehatmu dan pergunakan semaksimal mungkin untuk mengharapridho-Nya...

apakah anda salah satunya ?

Sabtu, 14 Februari 2009

Apa yang Anda lihat tergantung pada kebersihan otak Anda


Semalam ketika kantor sudah mulai sepi
"Coba kamu tebak gambar apakah ini?" "Lho, tentu saja itu gambar dua orang sedang bermesraan," jawab saya. "Kalo jawabannya itu, berarti otak sampeyan ngeres, sudah terkena polusi!" "Kok bisa? Ini khan memang gambar seorang wanita telanjang bersama seorang pria di belakangnya. Betul, khan?" jawab saya. "Yah, itu khan menurut mata sampeyan. Tapi, coba tunjukkan gambar ini kepada anak kecil yang belum pernah lihat wanita telanjang. Tanyakanlah gambar apakah ini. Pasti dia akan memberikan jawaban yang berbeda dengan jawaban yang kamu berikan tadi. Coba saja.." "Memangnya apa jawaban yang akan diberikan anak kecil yang masih polos tentang gambar ini?" tanya saya penuh curiga. "Anak kecil yang belum tahu urusan seks akan memandang gambar ini sebagai sekumpulan sembilan lumba-lumba." "Ah, masa sih?" tanya saya lebih curiga lagi. Nah, saya ingin bertanya kepada Anda pembaca email ini: adakah diantara Anda bisa melihat sembilan lumba-lumba di gambar itu ketika pertama kali melihat. Saya sih akhirnya memang bisa melihat kesembilan lumba-lumba itu setelah membersihkan otak saya. Duh

Jumat, 30 Januari 2009

Ketika Istri Balik Posisi





BACA & RENUNGKAN !!!!

Adalah seorang pemuda yang tengah berjalan- jalan ditepi hutan untuk mencari udara segar,

ketika dia tengah berjalan, tiba -tiba terdengarlah bunyi auman suara harimau...Auuuummmm... .!!!!!
Seekor harimau yang sedang lapar dan mencari mangsa untuk mengisi perutnya dan tiba-tiba sudah berada dihadapan pemuda.
Pemuda tadi karena takut, diapun berlari semampu dia bisa,
Harimau yang sedang lapar tentunya tidak begitu saja melepas mangsa empuk di depan matanya,

harimau itupun mengejar pemuda tadi.
Ditengah kepanikkannya, pemuda tadi masih sempat berdoa, agar diselamatkan dari terkaman harimau,
...rupanya doanya dikabulkan,

dalam pelariannya dia melihat sebuah sumur tua,

..terlintas dibenaknya untuk masuk kedalam sumur itu,

..karena harimau pasti tidak akan mengejarnya ikut masuk kesumur tersebut.

Beruntungnya lagi ternyata sumur tersebut ditengahnya ada tali menjulur ke bawah,

jadi pemuda tadi tidak harus melompat yang mungkin saja bisa membuat kakinya patah karena dalamnya sumur tersebut.

Tapi ternyata tali itu pendek dan takkan sanggup membantu dia sampai kedasar sumur,

hingga akhirnya dia bergelayut ditengah-tengah sumur,

ketika tengah bergelayut dia menengadahkan mukanya keatas
ternyata harimau tadi masih menunggunya dibibir sumur,
dan ketika dia menunduk kebawah, terdengar suara kecipak air,

..setelah diamati ternyata ada 2 ekor buaya yang ganas yang berusaha menggapai badannya,.

Ya Allah bagaimana ini, diatas aku ditunggu harimau,dibawah buaya siap menerkamku,

ketika dia tengah berpikir caranya keluar,

tiba-tiba dari pinggir sumur yang ada lobangnya keluarlah seekor tikus putih..ciiit...ciiit. .. ...ciit...yang naik meniti tali pemuda tadi dan mulai menggerogoti tali pemuda tadi,

... belum hilang keterkejutannya dari lobang satunya lagi muncul seekor tikus hitam
yang melakukan hal sama seperti tikus putih menggerogoti tali yang dipakai pemuda tuk bergelantungan.

Waduh ...jika tali ini putus, .habislah riwayatku dimakan buaya..!!!cemas dia berpikir,... jika aku naik keatas ....sudah pasti harimau menerkamku

jika menunggu disini...lama- lama tali ini akan putus dan buaya dibawah siap menyongsongku. ..

saat itulah dia mendengar dengungan rombongan lebah yang sedang mengangkut madu untuk dibawa kesarang mereka,
dia mendongakkan wajahnya keatas..

dan tiba-tiba jatuhlah setetes madu dari lebah itu langsung tertelan ke mulut pemuda tadi.

Spontan pemuda tadi berkata..
.
Subhanallah ..Alangkah manisnya madu ini,..
baru sekali ini aku merasakan madu semanis dan selezat ini....!!!

Dia lupa akan ancaman buaya dan harimau tadi.


Tahukah kamu, inti dari cerita diatas...???

Pemuda tadi adalah kita semua,

harimau yang mengejar adalah maut kita, ajal memang selalu mengejar kita.

Jadi ingatlah akan mati.

Dua ekor buaya adalah malaikat munkar dan nakir yang menunggu kita di alam kubur kita nantinya.

Tali tempat pemuda bergelayut adalah panjang umur kita,.

jika talinya panjang maka pendeklah umur kita, jika talinya pendek maka panjanglah umur kita.

Tikus putih dan tikus hitam adalah dunia kita siang dan juga malam yang senantiasa mengikis umur kita.

Diibaratkan di cerita tadi tikus yang menggerogoti tali pemuda.

Madu setetes adalah nikmat dunia yang hanya sebentar.

Bayangkan madu setetes tadi masuk ke mulut pemuda,
sampai dia lupa akan ancaman harimau dan buaya,
begitulah kita, ketika kita menerima nikmat sedikit, kita lupa kepada Tuhan.

Ketika susah baru ingat kepada Tuhan..

Selasa, 27 Januari 2009

TIGA LAMBANG, SATU TUJUAN



1. Apa itu lambang palang merah/bulan sabit merah/kristal merah?

Lambang palang merah/bulan sabit merah/kristal merah adalah Lambang Pembeda yang diakui oleh ketentuan internasional yaitu Konvensi Jenewa 1949 dan Protokol-protokol Tambahannya.


2. Apa fungsi lambang palang merah/bulan sabit merah/kristal merah?

Lambang palang merah/bulan sabit merah/kristal merah berfungsi sebagai:

a. Tanda pengenal pada masa damai


b. Tanda pelindung pada masa konflik bersenjata


3. Siapakah yang berhak menggunakan lambang palang merah/bulan sabit merah/kristal merah?


a. Personil medis dan rohaniwan angkatan bersenjata dari suatu negara.


b. Anggota Perhimpunan Nasional, Komite Internasional Palang Merah (ICRC) dan Federasi Internasional Palang Merah dan Bulan Sabit Merah (IFRC).


4. Apa lambang pembeda yang digunakan oleh Indonesia?

Berdasarkan Perperti No. 1 tahun 1962, Indonesia menggunakan lambang palang merah sebagai lambang pembedanya. Lambang palang merah memiliki kedudukan dan fungsi yang sama dengan lambang bulan sabit merah atau kristal merah. Berdasarkan ketentuan internasional, setiap negara hanya boleh memilih satu lambang pembeda; palang merah, bulan sabit merah atau kristal merah. Dan, lambang-lambang pembeda hanya berhak digunakan oleh dinas medis angkatan bersenjata serta perhimpunan nasional di Indonesia. Yayasan, LSM, rumah sakit, klinik, apotek dsb, tidak memiliki hak untuk menggunakan lambang-lambang pembeda.


5. Apa perhimpunan nasional yang ada di Indonesia?

PMI adalah satu-satunya perhimpunan nasional di Indonesia. Didirikan pada 17 September 1945, berdasarkan Kepres No 25 tahun 1950 dan Kepres No 246 tahun 1963. Sebagai perhimpunan nasional, PMI bertugas membantu pemerintah (auxiliary function) dengan tetap menjaga kemandiriannya serta mematuhi semua peraturan yang berlaku di Indonesia. Berdasarkan ketentuan internasional, setiap negara hanya boleh mendirikan satu perhimpunan nasional.


6. Mengapa di suatu negara hanya boleh mendirikan satu perhimpunan nasional?

Disuatu negara hanya boleh ada satu perhimpunan nasional karena prinsip kesatuan (unity principles). Hal ini dinyatakan dalam pasal 4 Statuta Gerakan Internasional Palang Merah dan Bulan Sabit Merah. Prinsip kesatuan dimaksudkan supaya ada kepastian hukum. Hal ini tidak menutup organisasi atau perhimpunan atau bentuk-bentuk lainnya yang menyelenggarakan kegiatan kemanusiaan tetapi mereka tidak boleh sekali-kali menggunakan lambang palang merah.


7. Apakah konsekuensi jika Indonesia mendirikan dua perhimpunan nasional dan mengakui dua lambang; palang merah plus lambang bulan sabit merah atau kristal merah sekaligus?

Penggunaan lambang palang merah oleh PMI, melekat pada penggunaan lambang palang merah sebagai tanda perlindungan oleh dinas medis angkatan bersenjata di Indonesia. Jika Indonesia mengakui lebih dari satu lambang selain palang merah dan mendirikan dua perhimpunan nasional selain PMI dengan lambang berbeda, maka Indonesia akan mengalami konsekuensi:


a. Indonesia dapat dikategorikan sebagai negara yang tidak mengindahkan Konvensi Jenewa tahun 1949 berikut semua Protokol Tambahannya. Padahal Indonesia telah meratifikasi Konvensi Jenewa tahun 1949 dan menyatakannya melalui UU No. 59 tahun 1958.


b. Indonesia dapat dikategorikan sebagai negara yang tidak mengindahkan Statuta Gerakan Internasional Palang Merah dan Bulan Sabit Merah. Padahal Indonesia adalah negara yang berhak mendirikan perhimpunan nasional dan PMI sebagai perhimpunan nasional telah menjadi anggota dari Federasi Internasional Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah (IFRC) ke 68 sejak 16 Oktober 1950.


c. Jika Indonesia tidak mengindahkan butir a dan/atau butir b diatas maka konsekuensi lebih lanjut adalah, Indonesia tidak memenuhi persyaratan yang sah untuk menggunakan lambang palang merah/bulan sabit merah/kristal merah sebagai tanda pelindung untuk angkatan bersenjatanya dan tidak sah untuk membentuk suatu perhimpunan nasional, dengan lambang yang sama digunakan oleh dinas medis angkatan bersenjata sebagai tanda pengenalnya.


Tidak ada satu negara pun di dunia yang menggunakan lebih dari dari satu lambang pembeda untuk tanda perlindungan dinas medis angkatan bersenjatanya; yaitu lambang palang merah, lambang bulan sabit merah dan lambang kristal merah dalam waktu bersamaan.


Tidak ada satu negara pun yang membentuk dua perhimpunan nasional dengan dua lambang yang berbeda sebagai tanda pengenal dalam waktu bersamaan.


Salam Kemanusiaan,

SATU NEGARA !

SATU LAMBANG !

SATU GERAKAN !

Kamis, 22 Januari 2009

Kunjungan Konsulat Jenderal Amerika Serikat di SMAHASA




Penyerahan Buku "U.S NAVY A COMPLETE HISTORY"
Pada hari kamis (22/01) SMA Hang Tuah-1 kedatangan rombongan tamu dari konsulat jenderal AS. Kedatangan mereka disambut oleh perwakilan siswa-siswi SMA Hang Tuah-1 SMA Hang Tuah-2 dan SMA Hang Tuah-4 Surabaya yang kebetulan merupakan libur sekolah saat itu. Pagi hari itu para siswa, guru dan pihak Yayasan Hang Tuah mempersiapkan segala sesuatu dengan baik sebelum para rombongan datang. Setelah penyambutan para rombongan dibawa ke R.Lab Boilogi untuk melanjutkan acara lebih lanjut.



Sebelumnya telah dipersiapkan perwakilan siswi untuk menjadi pembawa acara dan guide para rombongan ketika berkeliling kompleks SMAHASA. Mereka adalah Khusnul dan Nira, siswi SMAHASA kelas XII A2, karena dinilai mereka mampu berbahasa inggris secara aktif, dan juga mereka adalah pemenang lomba Debat Bahasa Inggris tingkat SMA/SMA se-Yayasan Hang Tuah.



Genta Rambu A (tengah) menyerahkan lukisan hasil karyanya kepada Mrs. John Bird


Acara dilanjutkan dengan pembukaan oleh Bapak Supadi Wardoyo dari pihak Yayasan Hang Tuah, kemudian Mr. John C. Taylor selaku Humas Konjen AS di Surabaya dan Mrs. John Bird, istri Mr John Bird, seorang petinggi Angkatan Laut di Amerika Serikat, sekaligus Konjen Amerika Serikat di Surabaya. Setelah itu dilakukan pertukaran cendera mata oleh kedua pihak. Pihak Konjen AS memberikan buku "U.S NAVY A COMPLETE HISTORY", yaitu buku tentang sejarah dan perkembangan Angkatan Laut di Amerika Serikar serta buku-buku yang mereka sumbangkan untuk perpustakaan SMA Hang Tuah-1. Kemudian pihak Hang Tuah memberikan sebuak lukisan hasil karya siswi SD Hang Tuah 10 bernama Genta Rambu A. berjudul "Semangat Belajar SD Hang Tuah 10 Juanda".


Setelah itu dilanjutkan dengan sesi tanya jawab, salah seorang siswa menanyakan mangapa rombongan memilih berkunjung ke SMA Hang Tuah-1 dibanding sekolah lainnya. "Ya, memang tepat sekali kami berkunjung ke SMA Hang Tuah-1 ini, karena sekolah ini merupakan naungan Angkatan Laut Indonesia, rombongan kami sendiri juga juga berasal dari U.S. NAVY." jawab John C. Taylor.



Konsulat Jenderal Amerika Serikat juga membuka program beasiswa untuk pelajar Indonesia yang ingin melanjutkan studi di Amerika Serikat. Mereka dapat mendatangi International Village yang berada di Universitas Surabaya untuk konsultasi dan informasi lebih lanjut. Namun perlu ditekankan biaya perkuliahan di universitas di Amerika Serikat sangatlah mahal, oleh karena itu hal ini sangatlah kompetitif bagi siswa Indonesia yang hendak melanjutkan studi di Amerika Serikat.



Ketika disinggung tentang agresi tentara Israel di jalur Gaza, Palestina, John C. Taylor menyangkal adanya dukungan Amerika Serikat untuk Israel dalam agresi tersebut, ia juga menambahkan bahwa selama ini Amerika Serikat adalah negara pemberi donatur terbesar untuk rakyat Pelestina beberapa tahun terakhir, bahkan jumlah donasi yang mereka berikan lebih besar dibanding jumlah donasi yang dikumpulkan dari negara-negara di Asia.



Para rombongan juga diajak mengelilingi ruangan di SMA Hang Tuah-1 dan Nira sebagai guide yang akan menjelaskan setiap ruangan dengan menggunakan bahasa inggris. Setelah itu para rombongan menikmati jamuan makanan di Ruang Lobby kemudian sebelum kembali meninggalkan SMA Hang Tuah-1.




Mrs. Sonya Wilson (kiri), ketika menikmati jamuan makan bersama Nira sebagai guide, didampingi Bu Eva dan Pak Edi.


"Saya senang sekali telah berkunjung di sekolah ini, siswa dan gurunya sangat ramah dan menerima kami dengan senang hati" ujar Mrs John Bird sebelum meninggalkan SMA Hang Tuah-1.





pututrakhmad©2009